Tuesday, November 29, 2016

Apakah Aman Menggunakan Antibiotik Selama Kehamilan ?

Apakah Aman Menggunakan Antibiotik Selama Kehamilan ?

Apotekers.com Bagi ibu hamil terkadang memerlukan obat dalam menjaga kesehatannya agar tetap dalam kondisi sehat. Tak banyak dari mereka yang bertanya-tanya apakah menggunakan antibiotik aman ? Pada artikel ini akan membahas tentang penggunaan antibiotik pada masa kehamilan.


Kehamilan adalah salah satu tahapan yang paling sensitif dari kehidupan seorang wanita. Tubuh wanita hamil harus mempersiapkan diri dalam memelihara bayi yang dikandungnya, tapi untuk menjaga agar tetap sehat bukan suatu perkara yang mudah tentunya.

Jadi selama kehamilan wanita dapat mengalami berbagai gejala yang tidak diinginkan seperti, kembung, sembelit, nyeri punggung, pembengkakan bagian tertentu akibat resitensi air, dan lain-lain. Selain gejala fisik, kebanyakan wanita juga mengalami perubahan suasana hati, cepat marah, kecemasan, dan lain-lain ini diakibatkan oleh perubahan hormonal.

Seperti yang kita ketahui bahwa antibiotik tergolong kepada obat keras yang harus diresepkan oleh dokter untuk membantu tubuh melawan infeksi yang disebabkan oleh mikroba yang dapat mengakibatkan penyakit pada manusia.

Berikut gambaran apakah aman menggunakan antibiotik selama kehamilan atau tidak ?


Apakah antibiotik itu ?

Antibiotik adalah obat yang sebagian besar diresepkan untuk infeksi atau penyakit yang disebakan oleh bakteri atau mikroba lainya. Misalkan infeksi saluran pernafasan atas dan sebaginya. Antibiotik memasuki tubuh, melawan kuman penyebab infeksi dengan berbagai cara diantaranya merusak dinding sel, mengahambat sintesis protein sel dan sebagainya sehingga bisa menghambat pertumbuhan dan membunuh mikroba penyebab penyakit tersebut. 

Biasanya antibiotik di gunakan untuk beberapa hari yang telah ditetapkan, sesuai dengan anturan penggunaan antibiotik terhadap mikroba penyebab penyakit. Hal ini harus dipatuhi tanpa terputus penggunaanya. Artinya tidak boleh lewat satu hari saja penggunaanya. 

Hal tersebut agar tidak terjadi resistensi terhadap antibiotik. Selain itu penggunaa antibiotik yang mengandung dosis yang besar juga harus dihindari agar terhindar dari efek samping tertentu yang dapat menimbulkan suatu gejala penyakit tertentu.


Antibiotik Selama Kehamilan

Wanita tidak ada pengecualian untuk suatu penyakit, sama halnya dengan setiap orang yang tidak dalam keadaan hamil. Wanita hamil dapat mengembangkan penyakit seperti flu, infeksi ragi virus, atau penyakit-penyakit yang disebabkan oleh bakteri disetiap detik. Dan jika tingkat infeksi terlalu tinggi, antibiotik mungkin sangat diperlukan.

Jadi apakah itu benar-benar aman penggunaan obat selama proses kehamilan, seperti penggunaan antibiotik. Sebuah penelitian menunjukan bahwa menggunakan antibiotik pada masa kehamilan dapat meningkatkan penyakit asma setelah kelahiran anak. Tentunya tidak hanya asma saja, banyak penyakit lain yang mungkin datang.

Maka dari itu faktor dimana keamanan penggunaan obat seperti antibiotik harus dilihat apakah berdampak besar bagi kesehatan ibu dan anak atau malah memperburuk kesehatan ibu dan anak yang dikandungnya. 

Jadi sangatlah penting untuk berkonsultasi dengan Dokter, Apoteker dalam menggunakan antibiotik dan juga memastikan bahwa diberikan dalam dosis yang cukup tentunya, dengan mempertimbangkan efeksamping yang akan terjadi. Hal ini diyakini bahwa penggunaan obat pada trimester ketiga kehamilan relatif aman menggunakan antibiotik, tetapi tetap sesuai ketentuan pemberiannya.

Baca juga Penggunaan Obat Untuk Ibu Hamil dan Menyusui untuk mengetahui efek dari penggunaan berbagai jenis antibiotik dan obat lainya.

Sumber : Boldsky

Artikel Terkait


EmoticonEmoticon