Apotekers.com Obat yang mempengaruhi saluran kemih terdiri dari alpa bloker, 5 alpa reduktase inhibitor, antiseptik, antimukarinik, parasimpatomimetik dan lain-lainya.
Lima alpa reduktase inhibitor adalah enzim yang mengubah testosterone menjadi 5 alfa dihidrotestosteron pada jaringan periperal. Obat yang bekerja di saluran kemih untuk menghambat 5 alfa reductase bekerja menyekat reseptor muskarinik sehingga fungsi muskarinik dihambat.
Infeksi saluran kemih dapat terjadi akibat infeksi saluran kemih bagian atas, seperti pielonefritis, atau dari infeksi saluran kemih bagian bawah, seperti sistitis atau prostatitis. Suatu kelempok obat yang disebut antiseptik saluran kemih, jadi obat antiseptik saluran kemih digunakan terbatas pada saluran kemih yang bekerja pada tubulus ginjal dan kantong kemih.
Antimuskarinik untuk saluran kemih dengan cara relaksasi otot polos saluran kemih yang hiperaktif. Obat ini bekerja sebagai anti kolinergik. Parasimpatomimetik untuk saluran kemih digunakan untuk meransang agar berkemih dengan meningkatkan tonus kandung kemih bagi pasien yang mengalami berkurang atau hilangnya fungsi kandung kemih seperti neurogenik karena cedera kepala berat.
Obat yang mempengaruhi saluran kemih diantaranya meliputi, 5 alpha reductase inhibitor : dutasterid, finasterid, heksamin dan tamsulosin, antiseptik : asam nalidiksat, asam pipemidat, anti muskarinik : alfuzosin hcl, fenazopiridina hidroklorida, lain-lain : ekstrak cair akar dan kulit barberis, ekstrak cair akar rubia, ekstrak cair saksifraga, sonchus arvensis, orthosiphon stamineus, strobilanthus cripus.
EmoticonEmoticon