Showing posts with label Info Obat. Show all posts
Showing posts with label Info Obat. Show all posts

Tuesday, November 29, 2016

Obat Diuretik

Obat Diuretik

Apotekers.com Diuretik adalah obat bancar kemih, dalam arti memperbanyak kemih, baik volume maupun banyaknya frekuensi kemih. Diuretik berfungsi untuk mempengaruhi mekanisme fungsi ginjal dalam eksresi kemih.

Diuretik dibeda-bedakan sesuai dengan jenis senyawa, aktifitas, dan fungsi, maka dapat disebut : diuretik tiazid, diuretik hemat kalium, diuretik osmosis, diuretik kuat, diuretik merkurum, diuretik penghambat enzim karbonat.

Diuretik tiazid digunakan untuk mengurangi udem akibat gagal jantung, dan dengan dosis lebih rendah untuk menurunkan tekanan darah. Diuretik kuat digunakan untuk udem paru akibat gagal jantung yang sudah lama.

Aktifitasnya menghambat reabsorpsi cariran lengkung henle naik dalam tubulus ginjal; hipokalemia dapat terjadi, dan perlu sedikit berhati-hati untuk menghindari kemungkinan terjadinya hipotensi. Untuk diuretik kuat dapat disebutkan furosemid sebagai contohnya. Jika terdapat pembesaran prostat dapat mengakibatkan terjdinya resitensi urin. Kejadian itu kemungkinan kecil, jika pada awal terapi digunakan dosis kecil dan kurang poten.

Kombinasi diuretik mungkin efektif, terutama untuk udem yang resistensi terhadap terapi tunggal; kombinasi diuretik kuat dengan diuretik hemat kalium. Kombinasi tiazid dengan diuretik hemat kalium seperti spironolakton, berguna untuk gagal jantung. Jika hipo kalamia sulit diatasi atau hipokalamia harus dihindari, seperti pada pasien yang terus menerus cenderung mengalami aritmia ventrikel yang mengancam jiwa.

Untuk pasien usia lanjut, sebaiknya digunakan dosis awal yang rendah dan untuk pasien yang lebih lanjut usianya disesuaikan mengikuti fungsi ginjal. Diuretik sebaiknya tidak digunakan dalam jangka panjang untuk terapi udem kaki yang ringan, yang sebenarnya sudah memberikan respon dengan bertambahnya gerak, misal dengan mengangkat kaki.

Obat-obat kelas terapi diuretik diantaranya : amilorid hidroklorida, asetazolamid, furosemid, hidroklorotiazid, indapamid, klortalidon, manitol, spironolakton.

Terapi Pengobatan Gagal Ginjal Kronik

Terapi Pengobatan Gagal Ginjal Kronik ginjal  gagal ginjal  penyakit ginjal  penyebab gagal ginjal  obat gagal ginjal  batu ginjal  penyakit gagal ginjal  penyebab penyakit ginjal  obat penyakit ginjal  obat ginjal  gagal ginjal kronis  gagal ginjal akut  pengobatan gagal ginjal  tanda tanda penyakit ginjal  obat herbal gagal ginjal  penyakit ginjal kronik  obat gagal ginjal kronis  penyakit pada ginjal  radang ginjal  gangguan ginjal  obat tradisional gagal ginjal  pengobatan ginjal  ginjal kronis  penyakit ginjal kronis  obat herbal ginjal  penyebab batu ginjal  tanda penyakit ginjal  pengobatan alternatif gagal ginjal  penyebab ginjal  tanda tanda gagal ginjal

Apotekers.com Terapi penyakit gagal ginjal kronik dapat dibagi menjadi dua bagian, diantaranya terapi farmakologi dan terapi non farmakologi. Pada artikel ini akan membahas bagaimana penatalaksanaan penyakit gagal ginjal kronik sebagaimana lanjutan dari artikel sebelumnya mengenai patofisiologi, klasifikasi, dan manifestasi gagal ginjal kronik.


Terapi Non Farmakologi

Diet rendah protein (0,6 sampai 0,75 g/kg/hari) dapat membantu memperlambat perkembangan CKD pada pasien dengan atau tanpa diabetes, meskipun efeknya cenderung kecil.

Terapi Farmakologi

Pada penderita hipertensi
• Kontrol tekanan darah yang memadai dapat mengurangi laju penurunan GFR dan albuminuria pada pasien dengan atau tanpa diabetes.

• Terapi antihiprtensi untuk pasien CKD dengan diabetes atau tanpa diabetes sebaiknya diawali dengan pemberian inhibitor ACE atau bloker reseptor angiotensin II. Bloker kanal kalsium nondihidropiridin biasanya digunakan sebagai obat antiproteinuria lini kedua apabila penggunaan inhibitor ACE atau bloker reseptor angiotensin II tidak dapat ditoleransi.

• Klirens inhibitor ACE menurun pada kondisi CKD, sehingga sebaiknya terapi dimulai dengan pemberian dosis terendah.

• GFR umunya menurun hingga 25% sampai 30% dalam 3 sampai 7 hari setelah memulai terapi dengan inhibitor ACE karena obat golongan ini mengurangi tekanan intraglomerular. Peningkatan perlahan kreatinin serum lebih dari 30% setelah inisiasi terapi dapat terjadi karena inhibitor ACE dan penghentian penggunaan sangat disarankan. Kadar serum potassium sebaiknya dimonitor untuk mendeteksi perkembangan hyperkalemia setelah inisiasi atau peningkatan dosis inhibitor ACE.





Apakah Aman Menggunakan Antibiotik Selama Kehamilan ?

Apakah Aman Menggunakan Antibiotik Selama Kehamilan ?

Apotekers.com Bagi ibu hamil terkadang memerlukan obat dalam menjaga kesehatannya agar tetap dalam kondisi sehat. Tak banyak dari mereka yang bertanya-tanya apakah menggunakan antibiotik aman ? Pada artikel ini akan membahas tentang penggunaan antibiotik pada masa kehamilan.

Monday, November 28, 2016

Obat Diabetes Sebagai Terapi Farmakologi Penyakit Diabetes Melitus

Obat Diabetes Sebagai Terapi Farmakologi Penyakit Diabetes Melitus Sulfonilurea Biguanid penghambat alfa glukosidase tiazolidindion penyakit diabetes  obat diabetes  penyakit gula  gejala diabetes  pengobatan diabetes  obat penyakit gula  obat diabetes melitus  diabetes militus  penyakit gula darah  penyakit diabetes melitus  gejala penyakit diabetes  gejala penyakit gula  pengobatan diabetes melitus  obat penyakit diabetes  terapi diabetes  diabetes melitus tipe 2  penyembuhan diabetes  diabetes tipe 2  obat diabetes herbal  obat diabetes tradisional  cara pengobatan diabetes  tanda tanda penyakit diabetes  cara mengobati diabetes  sakit gula  obat herbal untuk diabetes  tanda tanda diabetes  tanda tanda penyakit gula  patofisiologi diabetes melitus  gejala gula darah tinggi  diabetes tipe 1

Apotekers.com Penatalaksanaan DM dengan terapi non farmakologis meliputi perubahan gaya hidup dengan meningkatkan aktivitas jasmani dan pengaturan pola diet, serta terapi farmakologis berupa pemberian obat antidiabetes oral dan atau injeksi insulin.

Sunday, November 27, 2016

Obat Sakit Jantung Yang Dapat Mengatasi Gangguan Jantung

Obat Sakit Jantung Yang Dapat Mengatasi Gangguan Jantung  Obat kardiovaskuler  Antiangina adalah obat Antidistritma adalah Antihipertensi adalah  Glikosida jantung obat syok adalah  obat syok alergi, obat syok kardiogen, obat syok anestesi obat penurun kolesterol adalah vasolidator adalah nyakit jantung  jantung  obat penyakit jantung  gejala penyakit jantung  obat sakit jantung  jantung koroner  sakit jantung  obat jantung  gejala sakit jantung  tanda tanda sakit jantung  tanda sakit jantung  penyakit jantung koroner  kesehatan jantung  obat jantung koroner  obat herbal penyakit jantung  cara mengobati penyakit jantung  serangan jantung  pengobatan penyakit jantung  obat herbal jantung  tanda tanda penyakit jantung  gejala jantung  obat tradisional penyakit jantung  obat herbal sakit jantung  obat herbal jantung koroner  obat herbal untuk penyakit jantung  obat tradisional jantung  cara mengobati sakit jantung  tanda penyakit jantung  obat jantung lemah  penyembuhan penyakit jantung

Apotekers.com Obat kardiovaskuler digunakan dalam terapi berbagai kondisi patologi oleh karena adanya gangguan jantung dan pembuluh darah. Gangguan jantung dikaitkan oleh karena adanya gejala gagal jantung dan gejla yang mengikutinya.

Maka dapat dimengerti mengapa kelas terapi obat itu meliputi subkelas terapi dengan lingkup yang cukup luas, meliputi subkelas terapi antiangina, antidistritma, antihipertensi, glikosida jantung, obat untuk syok, penurun kolesterol, vasodilator, dan lain-lain.

Antiangina adalah obat yang digunakan untuk terapi dan profilaksis nyeri angina pektoris. Nyeri angina pektoris diyakini disebabkan oleh karena adanya ketidak seimbangan antara kekurangan dan ketersedian oksigen miokardia. Obat-obat kelas terapi antiangina meliputi diltizem, dopamin, isosorbit dinitrat, isosorbid mononitrat, nefedipin, nitrogliserin, verapamil.

Antidistritma adalah obat yang digunakan untuk mengatasi gejala aritma jantung, yaitu gangguan yang disebabkan oleh karena pembentukan impulsa listrik, gangguan dalam konduksi impulsa, atau oleh karena kombinasi gangguan kedua proses tadi. Adapun obat-obatan kelas terapi antidistritma meliputi : amiodaron, disopiramid fosfat, meksiletina hidroklorida, prajmalium bitatrate, propafenon.

Antihipertensi adalah obat yang digunakan untuk mengatasi hipertensi, yaitu gejala yang terjadi oleh karena kenaikan tekanan darah arteri melebihi normal. Obat antihipertensi ini antara lain : amlodipin besilat, asebutulol, atenolol, katopril, karvedilol, klonidin, lisinopril, nikardipin, nimodipine, valsartan.

Glikosida jantung adalah alkoloid yang berasal dari tanaman Digitalis purperea yang kemudian diketahui berisi digoksin dan digitoksin. Keduanya bekerja sebagai inotropik positif pada gagal jantung. Bekerja dengan meningkatkan kontraksi otot jantung (miokardium), obat kelas terapi glikosida jantung salah satunya adalah Digoksin.

Obat syok adalah obat yang digunakan untuk terapi berbagai kondisi syok, terutama syok kardiogen, syok alergi, dan syok anestesi. Subkelas terapi obat syok meliputi obat syok kardiogen, obat syok alergi, obat syok anestesi.

Obat syok kardiogen adalah obat yang digunakan untuk terapi syok terutama yang terjadi oleh karena adanya infark miokardia yang akut. Diatara obat yang masuk pada kelas terapi kardiogen meliputi : dobutamine, dopamin, heptaminol hidrokolat, nesiritide. 

Obat syok alergi adalah obat yang digunakan untuk terapi yang dapat mengembalikan kondisi fsiologi dari gejala darurat seperti udem laring, brokospasmus, dan hiptensi yang dikaitkan dengan reaksi hipersensitivitas atau alergi, misalnya anafilaksis atau angio-udem. Contoh obatanya adalah norepinefrin bitartrat.Obat syok anestesi adalah obat yang digunakan untuk terapi syok sebagai akibat oleh karena anestesi, hal ini terkadang terajdi pasca operasi. Contoh obat kelas terapi ini adalah efedrin.

Obat penurun kolesterol atau antihiperlipidimia adalah obat yang digunakan untuk terapi obat berbagai bentuk hiperlipidimia, dan dikaitkan dengan ateroklorosis dan jantung koroner. Obat-obatan kelas terapi ini meliputi : asam nikotinat, atorvastatin kalsium, natrium pravastain, polikosanol, pravastatin natrium, simvastatin, siprofibrat.

Vasodilator merupakan obat yang digunakan untuk melebarkan pembuluh darah dengan cara menghambat angiotesni converting enzym (ACE) melalui penekanan sintesis angiotensin II. Obat-obatannya meliputi : hidrogen fumarat, buflomedil, ezetimib, naftidrofuril oksalat, nisergolin, pentoksifilin, santinol nikotinat, sinapazid, sitikolin, tadalafil.

Baca juga  Obat Obat Yang Mempengaruhi Sistem Saraf Otonom !

Friday, November 25, 2016

Obat Kanker Terbaru Ini Dihentikan Uji Kliniknya Setelah Memakan Korban Jiwa

Obat Kanker Terbaru Ini Dihentikan Uji Kliniknya Setelah Memakan Korban Jiwa


Apotekers.com Dalam setiap perkembangan obat baru banyak sekali tahapan yang harus dilalui, tapi tentu tidak selamanya penelitian atau perkembangan obat baru membuahkan hasil yang baik. Untuk kedua kalinya perusahaan farmasi Juno Therapeutics (Amerika) menghentikan percobaan uji klinik CAR-T yang melihat keefektifan obat JCAR015 untuk leukimia limfoblastik akut yang telah mengakibatkan dua pasien uji meninggal dunia setelah permbengkakan parah di otak.

Hal ini merupakan untuk yang kedua kalinya uji klinik ini dihentikan karena pada awal Juli tahun ini terjadi kematian 3 pasien uji dari endema serebral. Dengan demikian total 5 meninggal dunia setelah 2 uji klinik pengulangan. Tentunya kejadian ini menjadi hambatan yang sangat serius dalam tahapan lolos persetujuan dari FDA Amerika.

Juno memberikan pandangan bahwa kesalahan bukan karena metoda pengobatan, bukan karena kombinasi dari obat kemoterapi yang diberikan kepada pasien pada awal uji ini dilakukan. "penghapusan fludarabine telah mengurangi kejadian neurotoksisitas parah , kata CEO Juno.

Perusahaan ini juga mengklaim bahwa semua orang yang ikut pada uji klinik ini juga berada pada kondisi kesehatan yang buruk, pasien ini hampir tidak ada pilihan lain, dan memiliki penyakit yang sangat mematikan.

Terapi CAR-T bekerja melauli sistem re-enginering sel kekebalan tubuh untuk mengindetifikasi kemudian menghancurkan tumor. Namun saat ini masih dalam tahap pengembangan dan eksplorasi oleh para peneliti. Pengembangan endema serebral merupakan fokus utama dari perusahan kami, kata wakil presiden eksekutif  Juno.

Dampak dari hal tersebut saham Juno turun kelevel 44% terendah yang pernah diberitakan, hal ini juga dirasakan oleh penggunaan lain dari CAR-T, seperti Kite Pharma dan saham Bio Bluebird masing-masing turun 2,9% dan 1,2%  setelah berita itu tersiar. 

pharmafile.com

Obat Yang Mempengaruhi Sistem Imun

Obat Yang Mempengaruhi Sistem Imun Sistem kekebalan tubuh sistem imun  imunologi  sistem kekebalan tubuh  kekebalan tubuh  sistem imunologi  respon imun  sistem pertahanan tubuh  sistem imun manusia  imunitas  sistem imun pada manusia  sistem kekebalan tubuh manusia  sistem imunitas tubuh manusia  sistem imun tubuh  penyakit sistem imun  sistem kekebalan tubuh pada manusia  sistem kekebalan  penyakit imunologi  sistem pertahanan tubuh manusia  sistem pertahanan tubuh pada manusia  autoimun  kekebalan tubuh manusia  mekanisme pertahanan tubuh  penyakit pada sistem imun  imun tubuh  sistem tubuh manusia  penyakit imun  penyakit rheumatoid arthritis  sistem imun spesifik  penyakit sistem kekebalan tubuh  sistem imun non spesifik  obat herbal  obat tradisional  obat herbal diabetes  obat batuk  jamu kuat  pengobatan tradisional  obat batuk berdahak  pengobatan herbal  batuk  obat alami  obat batuk herbal  obat herbal keputihan  obat obat tradisional  obat tradisional kolesterol  jamu kuat lelaki  obat kulit  pengobatan  jamu kuat pria  obat kolesterol tradisional  ramuan obat tradisional  obat obat herbal  jamu kuat alami  jamu kuat tradisional  obat herbal alami  obat tahan lama  obat alami kolesterol  obat alternatif  kuat lelaki  obat pria  jamu kuat pria tradisional  obat

Apotekers.com Obat sistem imun meliputi antiserum dan imnoglobulin untuk imunisasi aktif, digunakan dalam terapi untuk berbagai kondisi patologi akibat infeksi bakteri atau virus. Kelas terapi obat sitem imun dibedakan menjadi subkelas terapi serum dan immunoglobulin, serta vaksin.

Serum atau anti serum dan imunoglobulin adalah obat yang digunakan dalam terapi untuk imunisasi pasif yang memberikan imunitas terhadap penyakit infeksi yang sesuai. Antiserum pemberian perlindungan pada pasien dengan memindahkan antibodi pasif yang dihasilkan individu lain atau oleh karena infeksi alam lain, misalkan imunoglobulin hepatitis B, atau imunisasi aktif dengan imunogen tertentu, misalnya antiserum rabies, berasal dari manusia atau kuda.

Biasanya keduanya digunakan, jika tidak tersedia vaksin, jika diperlukan perlindungan segera dan tidak cukup waktu untuk meransang antibodi pasien sendiri melalui imunisasi aktif, atau jika pasien tidak sanggup menghasilkan antibodi, atau kemampuannya berkurang menghasilkan antibodi ; misalkan imunosupresi disebabkan kemoterapi atau tindakan radiasi kanker, atau oleh karena penyakit imnodefisiensi. Antiserum dapat digunakan untuk profilaksis atau terapi. Perlindungan yang diberikan antiserum dapat spesifik, misalnya antitoksin difteri, atau bersifat umum, misalnya imunoglobulin atau gamaglobulin .

Contoh-contoh anti serum diantaranya meliputi, hepatitis b immunoglobulin, human rabies Ig, Ig RHO D (human), iminoglobulin, plasma immunoglobulin G IV (human).

Vaksin adalah obat yang digunakan dalam terapi untuk menimbulkan imunitas aktif agar mendapatkan pertimbangan terhadap penyakit infeksi. Vaksin dibuat dari bakteri keseluruhan, misalnya vaksin pertusis, atau dari kapsul polisakarida bakteri tertentu yang dimurnikan, misalnya vaksin pneumokokus, dan toksoid dari toksin bakteri formaldehid.

Vaksin bakteri dan toksoid dapat merupakan obat tunggal, misalnya vaksin tifoid atau toksoid tetanus; atau dalam bentuk kombinasi, misalnya toksoid difteri tetanus dan vaksin petusis. Dengan pengecualikaan bcg untuk tuberkolosis dan vaksin tifoid oral hidup. vaksin tersusun dari zat tak hidup.

Vaksin virus dibuat dari virus yang dilumpuhkan, misalnya, campak, atau virus tak hidup dinonaktifkan, misalnya influenza. Vaksin virus juga dapat merupakan sedian tunggal atau sedian kombinasi, tapi sedikit catatan bahwa vaksin virus takaktif tidak boleh dikombinasikan dengan vaksin hidup. Vaksin biasnya menimbulkan imunitas spesifik dan tahan lama.

Beberapa contoh antiserum mapun vaksin lain diantaranya : vaksin hepatitis B + DTPw, Vaksin Influenza, Vaksin Petusis dikombinasi dengan diphteria dan tetanus toxoid, Vaksin fefer yang dilemahkan, Virus Campak strain Cam 70, Virus hepatitis A inaktif, Virus Polio (strain Sabin) tipe, HBsAg, Human Ig G, Human papilomavirus tipe 16, inactivated poliomyelitis virus type 1 40 antigen unit, Meningococcal polysaccharide vaccine dan sebagainya.